Sumenep, detik1.co.id // Pengurus Ikatan Santri Salafiyah Syafi’iyah (IKSAS) Rayon Sapudi kembali melaksanakan agenda rutinnya dengan memberangkatkan 84 calon santri baru ke Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo, Rabu (2/7/2025). Pondok pesantren tertua dan terbesar di ujung timur Kabupaten Situbondo ini terus menunjukkan eksistensinya sebagai pusat pendidikan keagamaan yang diminati.
Sebanyak 84 calon santri tahun ajaran 2025–2026 diberangkatkan, terdiri dari 28 santri putra dan 56 santri putri. Total rombongan yang turut serta dalam keberangkatan, termasuk wali santri, mencapai 245 orang. Rombongan ini diberangkatkan dari Pelabuhan Tarebung, Kecamatan Gayam, Pulau Sapudi, menggunakan kapal feri Wicitra Dharma 1 menuju Pelabuhan Jangkar, Situbondo.
Acara pelepasan yang berlangsung di Pasar Desa Tarebung dipimpin langsung oleh Ketua IKSAS Rayon Sapudi, Ustaz Mursyidi. Dalam wawancaranya dengan awak media Detik One, Ustaz Mursyidi menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk pelayanan dan pendampingan kepada para orang tua yang ingin menyekolahkan anak-anaknya di pondok pesantren.
“Sekarang sudah eranya digital. Kami bantu fasilitasi para orang tua yang ingin putra-putrinya mondok di Ponpes Salafiyah. Pendampingan ini sudah kami lakukan, alhamdulillah tahun ini ada 84 anak yang berhasil terdaftar secara online,” ungkap Ustaz Mursyidi.
Ia juga menambahkan bahwa pendampingan tidak berhenti sampai proses pendaftaran saja, melainkan juga dilakukan saat proses keberangkatan hingga tiba di pesantren.
“Hari ini, Rabu 2 Juli 2025, kami kawal langsung keberangkatan para calon santri hingga ke pondok. Besok, sesampainya di Sukorejo, kami akan bantu proses verifikasi berkas dan menyerahkan anak-anak kepada pihak pengasuh pesantren,” terangnya.
Lebih lanjut, Ustaz Mursyidi mengimbau para wali santri agar terus memberikan dukungan moral kepada anak-anak mereka agar betah dan semangat menuntut ilmu di pesantren.
“Kami juga berharap teman-teman media turut berkontribusi dalam menyebarkan kebaikan seperti ini, dengan memberikan edukasi positif kepada masyarakat mengenai pesantren Salafiyah Syafi’iyah. Semoga ini dapat menumbuhkan minat orang tua untuk menyekolahkan anak-anak mereka di pondok. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan kegiatan ini,” pungkasnya.
Turut hadir dalam acara pelepasan tersebut antara lain perwakilan Forkopimka Kecamatan Gayam, Ust. Sahibul Bahri selaku Plt. Camat Gayam, jajaran Koramil 20 Sapudi, H. Mas’ud Ali anggota DPRD Sumenep dari Fraksi PPP, Ketua Tanfidziyah MWC NU Gayam Ust. Samsul Ma’arif, Pengasuh Ponpes Zainur Ridha Nonggunong K.H. Abd. Karim, serta jajaran pengurus IKSAS Rayon Sapudi.
